Sugeng Rawuh Poro Tamu dumugi ing situs ipun mas Puthut Wibowo.....ampun di isin isin njihh,amargi niki taseh ajaran

Sejarah Kota malang (AREMA Only)...

Kota Malang,Jawa Timur



SEJARAH KOTA MALANG


Daerah Malang merupakan peradaban tua yang tergolong pertama kali muncul dalam sejarah Indonesia yaitu sejak abad ke 7 Masehi. Peninggalan yang lebih tua seperti di Trinil (Homo Soloensis) dan Wajak - Mojokerto (Homo Wajakensis) adalah bukti arkeologi fisik (fosil) yang tidak menunjukkan adanya suatu peradaban. Peninggalan purbakala disekitar wilayah Kota Malang seperti Prasasti Dinoyo (760 Masehi), Candi Badut, Besuki, Singosari, Jago, Kidal dan benda keagamaan berasal dari tahun 1414 di Desa Selabraja menunjukkan Malang merupakan pusat peradaban selama 7 abad secara kontinyu.

Malang merupakan wilayah kekuasaan 5 dinasti yaitu Dewasimha / Gajayana (Kerajaan Kanjuruhan), Balitung / Daksa / Tulodong Wawa (Kerajaan Mataram Hindu), Sindok / Dharmawangsa / Airlangga / Kertajaya (Kerajaan Kediri), Ken Arok hingga Kertanegara (Kerajaan Singosari), Raden Wijaya hingga Bhre Tumapel 1447 - 1451 (Kerajaan Majapahit).

ASAL USUL NAMA KOTA MALANG

Nama Batara Malangkucecwara disebutkan dalam Piagam Kedu (tahun 907) dan Piagam Singhasari (tahun 908). Diceritakan bahwa para pemegang piagam adalah pemuja Batara (Dewa) Malangkucecwara, Puteswara (Putikecwara menurut Piagam Dinoyo), Kutusan, Cilahedecwara dan Tulecwara. Menurut para ahli diantaranya Bosch, Krom dan Stein Calleneis, nama Batara tersebut sesungguhnya adalah nama Raja setempat yang telah wafat, dimakamkan dalam Candi Malangkucecwara yang kemudian dipuja oleh pengikutnya, hal ini sesuai dengan kultus Dewa - Raja dalam agama Ciwa.

Nama para Batara tersebut sangat dekat dengan nama Kota Malang saat ini, mengingat nama daerah lain juga berkaitan dengan peninggalan di daerah tersebut misalnya Desa Badut (Candi Badut), Singosari (Candi Singosari). Dalam Kitab Pararaton juga diceritakan keeratan hubungan antara nama tempat saat ini dengan nama tempat di masa lalu misalnya Palandit (kini Wendit) yang merupakan pusat mandala atau perguruan agama. Kegiatan agama di Wendit adalah salah satu dari segitiga pusat kegiatan Kutaraja pada masa Ken Arok (Singosari - Kegenengan - Kidal - Jago : semuanya berupa candi).

Pusat mandala disebut sebagai panepen (tempat menyepi) salah satunya disebut Kabalon (Kebalen di masa kini). Letak Kebalen kini yang berada di tepi sungai Brantas sesuai dengan kisah dalam Pararaton yang menyebut mandala Kabalon dekat dengan sungai. Disekitar daerah Kebalen - Kuto Bedah - DAS Brantas banyak dijumpai gua buatan manusia yang hingga kini masih dipakai sebagai tempat menyepi oleh pengikut mistik dan kepercayaan. Bukti lain kedekatan nama tempat ini adalah nama daerah Turyanpada kini Turen, Lulumbang kini Lumbangsari, Warigadya kini Wagir, Karuman kini Kauman.

Pararaton ditulis pada tahun 1481 atau 250 tahun sesudah masa Kerajaan Singosari menggunakan bahasa Jawa Pertengahan dan bukan lagi bahasa Jawa Kuno sehingga diragukan sebagai sumber sejarah yang menyangkut pemerintahan dan politik. Penulisan Pararaton sudah . Namun pendekatan yang dipakai para ahli dalam menyelidiki asal usul nama Kota Malang didasarkan pada asumsi bahwa nama tempat tidak akan jauh berubah dalam kurun waktu tersebut. Hal ini bisa dibuktikan antara lain dari nama Kabalon (tempat menyepi) ternyata juga disebutkan dalam Negara Kertagama. Dalam kitab tersebut dikisahkan bahwa puteri mahkota Hayam Wuruk yaitu Kusumawardhani (Bhre Lasem) sebelum menggantikan ayahnya terlebih dahulu menyepi di di Kabalon dekat makam leluhurnya yaitu Ken Arok atau Rangga Rajasa alias Cri Amurwabumi. Makam Ken Arok tersebut adalah Candi Kegenengan.

Namun istilah Kabalon hanya dikenal dikalangan bangsawan, hal inilah yang menyebabkan istilah Kabalon tidak berkembang. Rakyat pada masa itu tetap menyebut dan mengenal daerah petilasan Malangkucecwara dengan nama Malang hingga diwariskan pada masa sekarang.

MASA KOLONIAL

Setelah kemunduran Kerajaan Majapahit yang terdesak oleh Kerajaan Mataram Islam, daerah Malang semakin ditinggalkan bahkan dijauhi karena kultus Dewa - Raja dan agama Hindu bertentangan dengan ajaran Islam. Peninggalan peradaban Hindu - Ciwa tidak lagi diperhatikan karena sisa pengikut Kerajaan Majapahit yang memeluk agama Hindu Ciwa menyingkir ke daerah Tengger dan keturunannya dikenal sebagai masyarakat Tengger sekarang.

MASA KEMERDEKAAN

Pada masa sesudah Proklamasi Kemerdekaan di Malang didirikan Pemerintah Daerah Sementara dan pada masa Perang Kemerdekaan (Clash I 1947 dan Clash II 1949) daerah Malang menjadi basis perjuangan baik politis maupun gerilya. Berbagai pasukan antara lain TGP dan pasukan Hamid Rusdi sangat terkenal dengan kegigihan dan keberaniannya. Salah satu pertempuran dahsyat dalam mempertahankan Kota Malang yang selalu dikenang adalah front Jalan Salak (kini Jalan Pahlawan Trip). Pada saat itu gugur 35 orang anggota Brigade 17 Detasemen I Trip Jawa Timur. Di bekas lokasi pertempuran tersebut kini didirikan Monumen dan Makam Pahlawan Trip. Makam Pahlawan yang lain terletak di Jalan Veteran tidak jauh dari Jalan Pahlawan Trip.

* Foto2 perjuangan
* Foto2 patung2 perjuangan
* Isi Museum Brawijaya

MASA ORDE LAMA

Pergolakan politis pada akhir masa Orde Lama juga terjadi di Malang karena aktifitas PKI / Komunis cukup banyak mempengaruhi masyarakat terutama golongan pemuda. Terjadi rapat2 umum, demonstrasi, kerusuhan dan bentrokan fisik antara pendukung Komunis dengan pendukung Pancasila, salah satunya yang terkenal adalah penyerbuan Gedung Sarinah sekarang. Akhirnya kelompok Komunis dapat dikalahkan dan melarikan diri ke daerah Blitar sehingga dilakukan operasi militer Sandhi Yudha yang mengakhiri petualangan Komunis di Indonesia.

MASA ORDE BARU

Kota Malang berkembang pesat pada masa Orde Baru berkat perkembangan perekonomian yang semakin baik dan semangat masyarakat yang kuat untuk meraih hari depan yang lebih baik. Berbagai kegiatan pembangunan di segala bidang terus dilakukan dan memberikan hasil yang memuaskan.

MASA REFORMASI

Malang sebagai Kota Pendidikan juga menjadi salah satu barometer aksi yang menggulirkan reformasi. Ribuan Pelajar dan Mahasiswa turun ke jalan untuk memperjuangkan hak rakyat dan prinsip demokrasi hingga berhasil. Dan perjuangan terus dilanjutkan di daerah antara lain dengan mengupayakan pemilihan Pimpinan Daerah (Walikota) yang demokratis.

Makna Lambang



DPRDGR mengkukuhkan lambang Kotamadya Malang dengan Perda No. 4/1970. Bunyi semboyan pada lambang adalah "MALANG KUCECWARA"

* Motto "MALANG KUCECWARA" berarti Tuhan menghancurkan yang bathil, menegakkan yang benar
* Arti Warna :
o Merah Putih, adalah lambang bendera nasional Indonesia
o Kuning, berarti keluhuran dan kebesaran
o Hijau adalah kesuburan
o Biru Muda berarti kesetiaan pada Tuhan, negara dan bangsa
* Segilima berbentuk perisai bermakna semangat perjuangan kepahlawanan, kondisi geografis, pegunungan, serta semangat membangun untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila.

Semboyan tersebut dipakai sejak hari peringatan 50 tahun berdirinya KOTAPRAJA MALANG 1964, sebelum itu yang digunakan adalah : "MALANG NAMAKU, MAJU TUJUANKU", yang merupakan terjemahan dari "MALANG NOMINOR, SURSUM MOVEOR"

Yang disahkan dengan "Gouvernement besluit dd. 25 April 1938 N. 027". Semboyan baru itu diusulkan oleh Prod.DR. R.Ng.Poernatjaraka, dan erat hubungannya dengan asal mula Kota Malang pada jaman Ken Arok.

Demografi



Jumlah penduduk Kota Malang 768.000 (2003), dengan tingkat pertumbuhan 3,9% per tahun.

Sebagian besar adalah suku Jawa, serta sejumlah suku-suku minoritas seperti Madura, Arab, dan Tionghoa.

Agama mayoritas adalah Islam, diikuti dengan Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, dan Kong Hu Chu. Bangunan tempat ibadah banyak yang telah berdiri semenjak zaman kolonial antara lain Masjid Jami (Masjid Agung), Gereja Hati Kudus Yesus, Gereja Kathedral Ijen (Santa Maria Bunda Karmel), Klenteng di Kota Lama serta Candi Badut di Kecamatan Sukun dan Pura di puncak Buring. Malang juga menjadi pusat pendidikan keagamaan dengan banyaknya Pesantren, yang terkenal ialah Ponpes Al Hikam pimpinan KH. Hasyim Muhsyadi, dan juga adanya pusat pendidikan Kristen berupa Seminari Alkitab yang sudah terkenal di seluruh Nusantara, salah satunya adalah Seminari Alkitab Asia Tenggara.

Bahasa Jawa dengan dialek Jawa Timuran adalah bahasa sehari-hari masyarakat Malang. Kalangan minoritas Suku Madura menuturkan Bahasa Madura.

Malang dikenal memiliki dialek khas yang disebut Boso Walikan, yaitu cara pengucapan kata secara terbalik, misalnya Malang menjadi Ngalam, bakso menjadi oskab, dan contoh lain seperti saya bangga arema menang-ayas bangga arema nganem. Gaya bahasa masyarakat Malang terkenal egaliter dan blak-blakan, yang menunjukkan sikap masyarakatnya yang tegas, lugas dan tidak mengenal basa-basi.

artikel dan photo diambil dari http://www.kaskus.us/showthread.php?t=5767886

share on facebook

Read More......

posting foto dengan HP baru (nexian G911)



















share on facebook

Read More......

tentang Satria Mbogem FC



share on facebook

Read More......

Kita Aremania bukan Robertmania, tak perlu sesali kepergian Mr.Trebor

Keluar sebagai Juara Liga Super Indonesia musim 2009-2010 membuat Arema FC menjadi team yang menjadi kandidat kuat untuk kembali menjuarai Liga Super musim depan atau minimal menghuni papan atas usai ISL selesai jika gagal mempertahankan gelarnya, jelas hal yang membanggakan bagi seluruh publik Malang Raya dan khususnya para pendukung team berlogo kepala singa tersebut.

Pretasi Arema tak lepas dari dukungan Aremania yang tanpa henti memberikan dukungan setiap team berlaga, selain mereka (Aremania) Singoedan berhasil menggapai tahta tertinggi karena sosok Robert Rene Albert, pelatih asal Belanda yang baru pertama merumput di Indonesia langsung memberikan kontribusi luar biasa bagi Arema dan sepakbola Indonesia, bagaimana melihat olahraga tidak sekedar tontonan tapi juga sebagi suatu entertainment yang memberikan suguhan menarik bagi penikmatnya.

Namun nasib tidak berpihak pada Robert untuk tetap bertahan di Arema, ia dilepas ke PSM Makassar, tidak jelas apa alasannya namun setahu ayas ia dilepas karena menurut manajemen, Robert terlalu banyak syarat dan meminta kenaikan Gaji, sementara di lain pihak kubu PSM sudah beriming-iming dengan menjanjikan Robert banyak materi jika berlabuh di Juku Eja, sebenarnya permintaan Robert adalah wajar karena ia telah membuktikan dengan prestasi, sebagaimana semua orang, jika telah ada prestasi maka pantaslah ia meminta kenaikan Gaji.

Hal itu tidak di tanggapi Manajemen, Robert di lepas ke PSM, dan sekarang menggantinya dengan Miroslav Janu, Janu sendiri adalah pelatih yang bisa di bilang “tinggal enaknya saja” dulu usai Arema menjuarai Copa ia di rekrut manajemen dan di percaya membawa Arema di Liga Champion Asia, dan hasilnya masih kurang memuaskan, Singoedan di habisi team asal Korea dan team Asia lainnya, selama perjalanan penampilan Janu kurang maksimal sehingga team tertahan di klasemen tengah, di tangan Janu juga kandang SINGOEDAN tidak lagi terjaga keangkerannya.

Musim ini ia kembali di ambil Singoedan usai team jadi Juara, tak pelak musim ini pula ia akan membawa Singoedan di level Asia, kepercayaan yang tinggi dari manajemen setelah pada musim dulu juga kurang apik membawa Arema, akahkah Janu berhasil memberikan yang terbaik untuk Arema? dan apakah Janu akan membangun lagi dari Nol? tidak sebenarnya! karena para pemain yang berlaga pada musim ini tidak berbeda jauh pada musim lalu saat masih di pegang Robert Rene Albert.

Dalam ujicoba pun saat sudah dipegang Janu musim ini team Arema kurang maksimal, banyak di tahan imbang dari team-team kecil, ia beralasan banyaknya pemain yang belum bisa memperkuat Arema, kemenangan besar saat terakhir Ujicoba melawan Persija JAKARTA dengan skor 2-0 di Kanjuruhan beberapa waktu yang lalu.

Laga Community Shield di hadapan Aremania, Janu kembali membuat blunder, kandang Singoedan sudah seakan tidak angker lagi bagi tamu, dan nampaknya ini adalah gambaran Arema kedepan, dan ternyata Sriwijaya masih tangguh bagi Arema 3-1 untuk kemenangan Laskar WoNG Kito, dan gelar kedua bagi team kebanggan Singa Mania. Mesti banyak belajar dari kegagalan tersebut.

Beragam respon dari Aremania muncul dan lantas mengatakan PECAT JANU ambil Robert kembali ke Malang!!!…..hahaha… sudah jelas Robert milik PSM dan pasukan Ramang beruntung di laga away pertamanya berhasil menekuk tuan Rumah Persijap dengan skor 0-1 akankah prestasi baik ini akan di bawa PSM ke depan di bawah tangan dingin Robert Rene Albert? yah itu urusan mereka.

Yang jelas Arema sekarang di latih Janu, sebagai supporter kita harus percaya bahwa Janu pasti bisa lebih baik dari Robert, akankah away pertama di Samarinda Arema akan menampilkan permainan terbaiknya? ingat! musim lalu Arema sukses saat away di Kalimantan, kita adalah Aremania dan Bukan Robert Mania, tidak akan belajar jika tidak ada kesalahan.Terima Kasih atas Jasamu Robert, dan sekarang kami percaya pada Miroslav Janu, Salam Satu Jiwa.


artikel dan photo diambil dari http://www.supporter-indonesia.com/


share on facebook

Read More......

Berharap tak sedang jatuh cinta.

haruskah aku bernyanyi "I finally found someone",ketika adik ku yang cewek memperkenalkan aku dengan salah satu temannya.Panca Afia Virohma Sari.

pertama kali aku sms dy ketika aku tersandar di salah satu kantin di bandara juanda surabaya disaat aku menunggu pesawat balik ke banjarmasin,semenjak itu kami pun sering ber sms ria layaknya anak sma yang sedang di mabuk asmara...
sempat kutanya dy apakah dah punya pacar,dy jawab belum dan dy pengen cari seorang pendamping hidup...dalam hati girang,namun setengah ragu...apakah cewek ini yang dikirim Allah SWT untuk menemani sisa hidupku di dunia ini.

kangen rasanya jika seharipun tdk ada sms dari dy.
berharap bisa liat fotonya,aku nanya dy apakah punya fb...
"gak punya mas.mas mau bikinin aku gak?"

eee malah dy nanya alamat fb ku...tak kasih,lalu dilihatnya fotoku yang kayak preman zimbabwe ini...wkwkwkwk



ngebet pengen tau foto dy,malam2 habis pulang kerja tak sempet sempetin mampir ke warnet bikinin dy fb...fb sudah jadi dan dy pun janji mau ngasih foto profil fb itu...

hari berganti hari,sms pun dah berganti dari sebutan "kamu" menjadi "sayank"...
fb nya pun dah dikasih foto.....foto nya agak kabur karena dy pake hp china yang sekarang booming karena low price nya....
orang e lumayan cantik,solo banget...



tapi sekarang masalahnya,untitled datang lagi....

ya Allah,mudahan aku bisa menyelesaikan ini semua...aku ingin yang terbaik untuk dy,aku dan sekitarku...aminnn








share on facebook

Read More......

Pussycat Dolls - Stick Wit You

The Pussycat Dolls - Stickwitu Lyrics



I don't want to go another day
So I'm telling you exactly what is on my mind
Seems like everybody is breaking up
Throwing their love away
I know I got a good thing right here
That's why I say (Hey)

Nobody's going to love me better
I'm going to stick with you
Forever
Nobody's going to take me higher
I'm going to stick with you
You know how to appreciate me
I'm going to stick with you
My baby
Nobody ever made me feel this way
I'm going to stick with you

I don't want to go another
So I'm telling you exactly what is on my mind
See the way we ride
In our privated lives
Ain't nobody getting in between
I want you to know that you're the only one for me
And I say

Nobody's going to love me better
I'm going to stick with you
Forever
Nobody's going to take me higher
I'm going to stick with you
You know how to appreciate me
I'm going to stick with you
My baby
Nobody ever made me feel this way
I'm going to stick with you

And now
Ain't nothing else I can need
And now
I'm singing 'cause you're so, so into me
I got you
We'll be making love endlessly
I'm with you
Baby, you're with me

So don't you worry about
People hanging around
They ain't bringing us down
I know you and you know me
And that's all that counts
So don't you worry about
People hanging around
They ain't bringing us down
I know you and you know me
And that's why I say

Nobody's going to love me better
I'm going to stick with you
Forever
Nobody's going to take me higher
I'm going to stick with you
You know how to appreciate me
I'm going to stick with you
My baby
Nobody ever made me feel this way
I'm going to stick with you

Nobody's going to love me better
I'm going to stick with you
Forever
Nobody's going to take me higher
I'm going to stick with you
You know how to appreciate me
I'm going to stick with you
My baby
Nobody ever made me feel this way
I'm going to stick with you


Get Free Music at www.divine-music.info

Get Free Music at www.divine-music.info



Free Music at divine-music.info






share on facebook

Read More......

Malam Tirakatan 17 Agustus 2010



hari ini tanggal 17 agustus 2010,hari selasa pahing....
tidak terasa sudah 65 tahun indonesia terbebas dari penjajahan imperealisme Kompeni(Belanda)....

tahun ini,untuk pertama kalinya sejak 2005 aku bisa merayakan dirgahayu RI di kampung halaman....
walaupun perayaan 17an kali ini bertepatan dengan datangnya bulan suci Ramadhan,namun rasa Nasionalisme masih juga bersarang dalam diri kami....

acara kecil kecil an terlaksana malam tadi........
sebagian warga RT 4 dan RT 6 mengadakan malam tirakatan di perempatan lek Senen...

acara yang digelar dadakan tersebut dimulai setelah menunaikan sholat taraweh,kira kira jam 9.
atas ide dan sponsor utama dari mas Heri Pelet serta ditambah dengan dana sumbangan 5000an.
acara tersebut dihadiri oleh kira kira 35an orang...
songko sing enom ngantek tuo,lanang ngantek wedok,gede ngantek cilik,semua berkumpul diatas tikar yang digelar dipinggir jalan didepan rumah e Mbah Parto.

menu tahu kempong,kripikk singkong dan kacang kering,menjadi makanan pembukanya...
yang dihangatkan dengan minuman teh hangat khas Jawa.sembari Jagongan malam pun beranjak pergi berganti pagi,seketika itu juga tiba waktunya makanan(ayam rica rica) mateng,manusianya pun makin bertambah banyak...Pakde Cipto,Agung Mentek,Pak Pono RT 5...dan masih banyak lagi...




share on facebook

Read More......

Presenter Sport Cantik

Kalau lagi ngomongin yang cantik-cantik, so pasti wanita donk. Pernah gak kalian pas nonton acara sport atau olahraga jadi gak konsen dengerin beritanya (walaupun bacain beritanya salah), tapi malah konsen liat presenternya?
Hayo pada ngaku.... hehehe

Siapa aja sih presenter-presenter cantik kita? Yuk mari kita olah TKP satu persatu :
(Kalo Kurang Jelas Mukanya.. diklik perbesar aja yak)

menurut anda siapa yang paling gak bikin ngantuk....???


Prisia Wulandari Nasution,presenter World Kick-Off di ANTV


Putri Violla,Presenter Sport Tvone...

v
Lenna Tan,acara yang pernah di pandunya...Highlight Liga Italia, Kuis Liga Italia, Kuis Esia Football Madness, Kuis Copa "Dji Sam Soe" Indonesia,


Hesty Purwadinata,Gadis kelahiran Bogor, 15 Juni 1983 ini, sering tampil acara Sport 7 Malam di Trans 7 bareng Terry Putri.


Frida Lidwina,Lahir di Jakarta, 23 Juni 1974, adalah presenter berita Metro TV.


Terry Putri,Lahir di Banjarmasin, 01 Desember 1979, adalah pembawa acara Sport di Trans7


Yuanita Christiani,Sekarang menjadi presenter acara Highlight Otomotif Trans 7


Sabria Sagina Koto adalah presenter acara Lensa Olah Raga di ANTV, lahir di jakarta 14 Desember 1979.


Lucy Wiryono,Saat ini ia lebih banyak di kenal sebagai presenter Sport7 di stasiun TV Trans7.



share on facebook

Read More......

Potret Keakraban Suporter
























share on facebook

Read More......

FOTO-FOTO Timnas Indonesia Kita nih .. cekidot!

foto2 timnas indonesia nih gan.. sori kalo :repost:
sapa tau ada yg lum liat



Scott Jamieson of Australia (L) looks on as Indonesia's Elie Aiboy gains control of the ball during the group B AFC Asian Cup 2011 Qualifiers at Bung Karno stadium in Jakarta on January 28, 2009. Indonesia and Australia drew 0-0. AFP PHOTO/ADEK BERRY



Indonesian captain Ponaryo Astaman (R, #11) looks on as South Korean Cho Jae-jin kicks a ball during their Asian Cup 2007 Group D football match at the Bung Karno stadium in Jakarta, 18 July 2007. South Korea leads Indonesia 1-0. AFP PHOTO/Jewel SAMAD



Omani player Mohammed Abdullah (L) vies with Indonesia's Bambang Pamungkas (R) during their 2011 Asian Cup qualifying football match in Muscat on January 19, 2009. AFP PHOTO/MOHAMMED MAHJOUB



Teeratep Winothai (L) of Thailand and Muhammad Roby of Indonesia fight for the ball during the AFF Suzuki Cup football match in Jakarta on December 16, 2008. Thailand won 1-0. AFP PHOTO/ADEK BERRY



German league and Cup champions Bayern Munich goalkeeper and captain Oliver Kahn (front) foils an attempt by Bambang Pamungkas of Indonesia during a friendly match between Bayern Munich and Indonesian national team at the Bong Karno stadium in Jakarta on May 21, 2008. Bundesliga leaders Bayern Munich defeated the host 5-1. AFP PHOTO/Jewel SAMAD



Indonesia's Arif Suyono (L) and Thailand's Jeera Jareansuk (C) vie for the ball during the group A football match between Indonesia and Thailand at the 24th Southeast Asian Games (SEA games) in Korat, 07 December 2007. Thailand was leading 2-1 at half time. AFP PHOTO/SAEED KHAN



German league and Cup champions Bayern Munich goalkeeper Michael Rensing (bottom) foils an attempt by Heru Nerli of Indonesia during a friendly match between Bayern Munich and Indonesian national team at the Bong Karno stadium in Jakarta on May 21, 2008. Bundesliga leaders Bayern Munich defeated the host 5-1. AFP PHOTO/Bay ISMOYO



Indonesian goalkeeper Markus Horison (R) catches the ball as Australia's Danny Allsopp (L) and Indonesia's Charis Yulianto (C) look on during the group B AFC Asian Cup 2011 Qualifiers at Bung Karno stadium in Jakarta on January 28, 2009. Indonesia and Australia drew 0-0. AFP PHOTO/ADEK BERRY



German soccer club Borussia Dortmund's player Nelson Valdez (R#9) vies for the ball with Indonesia's Charis Yulainto (#6) during an international friendly football match at the Bung Karno stadium in Jakarta, 19 December 2007. Borussia Dortmund won 1-0. AFP PHOTO/Jewel SAMAD



Indonesia's Irvin Museng (L) vies with Mohammad Rakin Ramli (R) of Brunei during their match at the Asian Football Federation (AFF) U17 Youth Championship 2007 tournament at the Olympic National Stadium in Phnom Penh, 19 August 2007. Cambodia kicked off the first Asian Football Federation (AFF) U17 Youth Championship 2007 hoping the event will boost its battered football program. AFP PHOTO / TANG CHHIN SOTHY



Dean Heffernan of Australia fights for the ball against Indonesia's Richardo Salampessy as compatriot goalkeeper Markus Horison (R) looks on during the group B AFC Asian Cup 2011 Qualifiers at Bung Karno stadium in Jakarta on January 28, 2009. Indonesia and Australia drew 0-0. AFP PHOTO/ADEK BERRY



Indonesian President Susilo Bambang Yudhoyono (R) and French football hero Zinedine Zidane (L) holds each others hands as they pose for photo before their meeting at the presidential palace in Jakarta, 06 July 2007. Zidane gave a spot of coaching to Indonesia's president as he began a three-day visit in the world's fourth most populous nation to promote his sport to children. AFP PHOTO/Bay ISMOYO


share on facebook

Read More......

akhirnya,Arema Juara!!!





cak Yuli Sumpel(tengah) ikut mengangkat replika thropy juara



Arema Indonesia berhasil mempersembahkan Thropy juara untuk pendukung setia mereka,Aremania.



Skuad Aremania Indonesia memastikan gelar juara di Pekanbaru,setelah berhasil menahan imbang tim PSPS Pekanbaru


coach RA,meraih gelar juara di musim pertama nya melatih di sebuah klub di Indonesia


Pasoepati Solo pun ikut merayakan keberhasilan Arema Indonesia


striker Arema Indonesia asal Singapura,Nhoh Alam Syah merayakan gelar juara bersama Anak dan Istrinya...


Arema Indonesia memang pantas menjadi juara.


semua foto di atas di ambil dari flickr ongisnade.net





share on facebook

Read More......